Minggu, 08 Desember 2013

PKM ARTIKEL ILMIAH (Lolos pendanaan DIKTI 2013)

POLA  PERSEBARAN HOME INDUSTRI TAHU DI KOTA KEDIRI

Davit Fitri Avridianto, Arisatul Ainiyah, Andri Estining Sejati
Jurusan Pendidikan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial,Universitas Negeri Surabaya

ABSTRAK

 Industri pengolahan merupakan penyumbang terbesar pendapatan daerah Kota Kediri. Tahu Kediri merupakan makanan khas yang banyak diproduksi di Kota Kediri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pola persebaran, titik pusat, dan radius titik pusat persebaran home industri tahu di Kota Kediri.
Penelitian dilakukan di kecamatan Kota, kecamatan Mojoroto, dan kecamatan Pesantren. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Deskriptif kuanlitatif. Dalam analisis pola sebaran home industri tahu di Kota Kediri digunakan analisis tetangga terdekat (nearest neighbour analysis) dengan menghitung Nilai T (indeks penyebaran tetangga terdekat), sedangkan untuk menghitung pusat persebaran, dan radius penyebaran home industri tahu di Kota Kediri menggunakan perhitungan Centrografis statistic.
Berdasarkan perhitungan di Kota Kediri bahwa nilai T home industri tahu di Kota Kediri adalah 1,024060311. Hal ini menandakan bahwa pola persebaran home industri tahu di Kota Kediri adalah acak (random). Titik pusat persebaran home industri tahu di Kota Kediri berada pada koordinat layout peta x : 10,9 dan y : 8,4 atau berada pada koordinat Universal Transfer Mercator (UTM) 612260 mT dan 913502 mU yaitu di desa Singonegaran Kecamatan Pesantren dan desa Jamsaren Kecamatan Kota. Besar jari-jari radius titik pusat persebaran home industri tahu di Kota Kediri sebesar 3,3 cm atau 2164,50 m di lapangan yang meliputi 34 home industri atau 87,17 % dari total 39 home industri tahu di Kota Kediri. Titik pusat persebaran dapat dikembangkan menjadi berbagai alternatif pengembangan dan menjaga eksistensi home industri tahu di Kota Kediri.

Kata Kunci : Pola Persebaran, Home Industri Tahu, Sistem Informasi Geografi

ABSTRACT

Processing industry is the largest contributor to revenue Kediri. Kediri soybean curd is typical of the many foods produced in Kediri. this research objective is to Know the distribution pattern, the point center and radius of the center of the spread of soybean curd’s industry in Kediri.
The study was conducted in the Kota district, Mojoroto district and Pesantren district. This study used descriptive research design kuantitatif. In the analysis of distribution patterns soybean curd’s industry in Kediri used nearest neighbor analysis to calculate the value T (index dissemination nearest neighbors), while for calculating distribution center and radius deployment of soybean curd’s industry in Kediri using centrografis statistical calculations.
Based on the calculations in Kediri that the value of T soybean curd’s industry in Kediri is 1.024060311. This indicates that the pattern of spread of soybean curd’s industry in Kediri is random. The central point of the home industry spread out in Kediri located at coordinates x map layout: 10.9 and y: 8.4 or be on the coordinates of the Universal Transfer Mercator (UTM) 612 260 mT and 913 502 mU are Singonegaran village at  Kota Districts and Jamsaren village at Pesantren district.  Large radius radius central point soybean curd’s industry spread out in Kediri of 3.3 cm or 2164.50 m in the field that includes 34 industry or 87.17% of the total of 39 soybean curd’s industry in Kediri. The focal point of the distribution can be developed into a variety of alternative development and maintain the existence soybean curd’s industry in Kediri.

Key Word : Distribution pattern, Tahu’s Home Industries,  Geography Information  System

PENDAHULUAN

Salah satu indikator penting dalam menentukan kemajuan suatu negara adalah tingkat perekonomian negara tersebut. Semakin rendah tingkat perekonomian negara  maka semakin rendah tingkat kemajuan suatu negara dan begitupun sebaliknya. Salah satu parameter yang dapat digunakan dalam menentukan tingkat perekonomian adalah pendapatan masyarakat pada suatu daerah dari kegiatan ekonomi yang dilakukan setiap harinya. Kegiatan ekonomi tersebut diantaranya adalah kegiatan industri.
Salah satu daerah di Indonesia yang memiliki kegiatan industri cukup besar adalah Kabupaten Kediri. Kabupaten Kediri adalah wilayah Kabupaten dengan kegiatan industri terbesar ketiga di Jawa Timur setelah Surabaya dan Malang (www.bingkanayadam.com). Kota terpenting di Kabupaten Kediri adalah Kota Kediri. Kegiatan ekonomi Kota Kediri sangat mempengaruhi keuangan kabupaten Kediri. Hal ini terlihat pada persentase kegiatan ekonomi Kota Kediri pada tabel 1 di bawah ini.

Tabel 1. Distribusi Persentase Kegiatan Ekonomi Kota Kediri
Tahun 2001 dan 2002
No.
Kegiatan Ekonomi
2001
2002
1
Pertanian, peternakan, kehutanan, dan perikanan
0,180
0,180
2
Pertambangan dan Penggalian
0,007
0,007
3
Industri Pengolahan
79,37
79,37
4
Listrik, gas, dan air minum
0,163
0,165
5
Bangunan kontruksi
0,191
0,185
6
Perdangangan, hotel, dan restoran
16,87
17,00
7
Pengangkutan dan komunikasi
0,682
0,685
8
Keuangan, persewaan dan perusahaan jasa
1,784
1,790
9
Jasa-jasa lain
0,748
0,800
Sumber : Disperindag Kota Kediri

Dari tabel 1 di atas diketahui bahwa kegiatan industri pengolahan menempati urutan pertama di Kabupaten Kediri pada tahun 2001 dan 2002. Ini membuktikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu perekonomian utama di Kota Kediri. Kehadiran PT.Gudang Garam memang sangat menentukan karena selama ini 68% dari 78% kehidupan perekonomian Kabupaten Kediri bergantung pada Gudang Garam. Sedang 10% berasal dari sektor industri pengolahan lain.
Industri pengolahan yang ada di Kota Kediri antara lain adalah bekicot, pengalengan jagung muda, industri tahu, industri gethuk pisang, industri mebel kayu, kusen dan saniter.  Home industri pengolahan di Kota Kediri yang paling banyak dilakukan adalah home industri pengolahan makanan terutama jenis industri tahu kuning. Tahu Kuning Kediri atau sering juga disebut Tahu Takwa, merupakan produk unggulan Kediri, Jawa Timur.
 Industri tahu di Kota Kediri terdapat hampir terdapat di setiap daerah di kecamatan kota Kediri seperti di Desa Pocanan, Desa Tinalan, dan Desa Kampung Dalam. Penjualan olahan Tahu Kediri berpusat di sepanjang Jalan Pattimura dan Jalan Yos Sudarso Kota Kediri, sedangkan keberadaan home industri tahu Kediri sebagian besar berada di wilayah pinggiran Kota Kediri. Pemerintah Kota Kediri juga belum mengupayakan adanya sentra home industri tahu di Kota Kediri.
Analisis tetangga terdekat perlu dilakukan sebelum menentukan lokasi sentral. Studi kasus di Kecamatan Bangil terdapat upaya mendirikan koperasi dan sentra home industri bordir oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), namun sampai sekarang koperasi belum digunakan karena sepi peminat dari home industri bordir yang ada. Secara teoritis seharusnya pusat penjualan Tahu Kediri berada diantara industri rumah tangga yang ada di Kota Kediri. Untuk itu perlu diteliti apakah home industri tahu kediri di Kota Kediri yang ada sudah berada pada radius titik pusat persebaran home industri.

TUJUAN

            Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola persebaran, titik pusat persebaran dan radius titik pusat persebaran home industri tahu di Kota Kediri. Selain itu untuk mengetahui home industri mana saja yang termasuk dalam radius titik pusat persebaran home industri tahu di Kota Kediri. Sehingga dapat dijadikan sebagai pertimbangan pemerintah Kota Kediri dalam menentukan lokasi sentra home industri sebagai alternatif pengembangan home industri tahu di Kota Kediri.

METODE

Penelitian dilakukan di Kota Kediri yang terdiri atas kecamatan Kota, kecamatan Mojoroto, dan kecamatan Pesantren. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah 39 home industri tahu di Kota Kediri. Data dikumpulkan melalui teknik dokumentasi dan Observasi.
Dalam analisis pola home industri tahu di Kota Kediri digunakan analisis tetangga terdekat (nearest neighbour analysis) dengan menghitung Nilai T (indeks penyebaran tetangga terdekat). Sebelum melakukan analisis tetangga terdekat dibuat peta persebaran home industri tahu di Kota Kediri terlebih dahulu dengan mengolah data peta dan data hasil plotting. Pembuatan peta dengan menggunakan bantuan aplikasi arc view GIS 3.3 dengan langkah pengolahan sebagai berikut : memasukkan data peta RBI kota Kediri, reposisi, digitasi, editing, transformasi, labeling, mengubah theme dengan unique value, dan terakhir membuat layout peta persebaran home industri tahu di Kota Kediri.
Setelah peta persebaran home industri tahu di Kota Kediri sudah dicetak, maka untuk analisis pola sebaran home industri tahu di Kota Kediri digunakan analisis tetangga terdekat dengan menghitung Nilai T dengan rumus:





Rentangan nilai T yang berkenaan dengan pola-pola penyebaran pada ruang atau wilayah tertentu menurut Sumaatmadja , 1998 adalah
< 1= Menggerombol (cluster pattern), 1 – 2,15 = Random (random pattern) dan  > 2,15     = Tersebar merata (dispersed pattern)
Setelah diketahui nilai T maka dikelompokkan sesuai dengan kriteria rentangan nilai T (apakah mengelompok, acak atau tersebar merata). Untuk menghitung rumus diatas menggunakan data dari hasil observasi lapangan yang sudah diolah menjadi peta persebaran home industri tahu di Kota Kediri, kemudian tiap titik terdekat diberi garis dari titik teratas sampai titik yang paling bawah.
Untuk mendapatkan titik pusat home industri tahu di Kota Kediri menggunakan persamaan Persamaan I: (Walford, 1996) berikut :

Persamaan II: (Erikson, R & J. Harlin, 1994)

Sedangkan untuk mendapatkan radius titik pusat home industri tahu di Kota Kediri menggunakan persamaan berikut.

Kemudian membuat lingkaran radius titik pusat persebaran home industri tahu di Kota Kediri Tahun 2012 dengan mean center sebagai titik pusatnya dan Standar Distance sebagai jari-jari.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pola Persebaran Home Industri Tahu di Kota Kediri

Hasil layout peta persebaran home industri tahu di Kota Kediri dijadikan sebagai dasar perhitungan analisis jarak tetangga terdekat persebaran home industri tahu di Kota Kediri. Analisis tetangga terdekat (nearest neighbor analysis) dalam sistem informasi geografi (SIG) adalah menghubungkan jarak antara titik satu dengan titik terdekatnya, kemudian data dihitung nilai pola persebarannya. Hasil perhitungan jarak titik home industri tahu terdekat dapat dilihat pada tabel 2 berikut ini:
Tabel 2. Jarak Tetangga Terdekat Home Industri Tahu
di Kota Kediri

Titik Pertama
Titik Tetangga Terdekat
Jarak Pada Peta (cm)
Jarak (meter)
Jarak (Km)
1.
1
2
3,6
2340
2,34
2.
2
1
3,6
2340
2,34
3.
3
4
0,15
97,5
0,0975
4.
4
5
0,1
65
0,065
5.
5
4
0,1
65
0,065
6.
6
7
2,01
1306,5
13,065
7.
7
5
0,4
260
0,26
8.
8
9
0,1
65
0,065
9.
9
8
0,1
65
0,065
10.
10
9
0,1
65
0,065
11.
11
12
0,05
32,5
0,0325
12.
12
11
0,05
32,5
0,0325
13
13
14
0,016
10,4
0,0104
14
14
15
0,017
11,5
0,01105
15
15
14
0,017
11,5
0,01105
16
16
15
0,02
13
0,013
17
17
14
0,023
14,95
0,01495
18
18
16
0,0255
16,575
0,016575
19
19
20
0,016
10,4
0,0104
20
20
19
0,016
10,4
0,0104
21
21
22
0,1
65
0,065
22
22
21
0,1
65
0,065
23
23
22
0,15
97,5
0,0975
24
24
22
0,95
617,5
0,6175
25
25
24
1,05
682,5
0,682,5
26
26
27
0,15
97,5
0,0975
27
27
26
0,15
97,5
0,0975
28
28
29
0,65
422,5
0,422,5
29
29
30
0,02
13
0,013
30
30
29
0,02
13
0,013
31
31
32
0,14
91
0,091
32
32
33
0,1
65
0,065
33
33
34
0,03
19,5
0,195
34
34
35
0,02
13
0,013
35
35
34
0,02
13
0,013
36
36
35
0,1
65
0,065
37
37
39
5,25
3412,5
3,4125
38
38
39
0,65
422,5
0,4225
39
39
38
0,65
422,5
0,4225
Jumlah Jarak (Km)
25,460825
Sumber : Perhitungan Peta

Dari data di atas dapat diketahui bahwa jumlah jarak dalam Km sebesar 25,460825 Km, sedangkan luas wilayah Kota Kediri sebesar 63,40 Km2. Sehingga perhitungan nilai T adalah sebagai berikut :
Berdasarkan perhitungan diatas menunjukkan bahwa nilai T persebaran persebaran home industri tahu di Kota Kediri sebesar 1,024060311. Hal ini menunjukkan bahwa home industri tahu di Kota Kediri berada di seluruh Kota Kediri secara acak (random) di kecamatan Kota, kecamatan Pesantren, dan kecamatan Mojoroto karena mempunyai nilai T pada rentangan 1 sampai 2,15.
Fakta ini berbeda dengan hal yang diusahakan oleh penjual home industri tahu di Kota Kediri selama ini yang hanya berkonsentrasi di Jalan Pattimura dan Jalan Yos Sudarso Kecamatan kota saja. Sehingga perlu dicari pusat persebaran home industri tahu untuk dijadikan lokasi strategis yang diharapkan dapat mempengaruhi keberlangsungan dan kemajuan home industri tahu lainnya dalam hal produksi maupun penjualan.

Titik Pusat Persebaran Home Industri Tahu di Kota Kediri

Sumber penyebaran merupakan titik pusat dimana persebaran home industri tahu di Kota Kediri berada. Titik pusat ini berguna untuk mengetahui letak pusat yang berpotensi sebagai tempat penjualan produk tahu di Kota Kediri. Berdasarkan hasil penelitian, pembuatan peta, dan pengukuran tetangga terdekat, maka titik pusat persebaran home industri tahu di Kota Kediri dapat dilihat pada perhitungan di tabel 3 sebagai berikut:
Tabel 3. Perhitungan untuk Menentukan Titik Pusat Persebaran 
Home Industri Tahu di Kota Kediri
No.
Home Industri
Koordinat
Jumlah Point (w)
wi.Xi
wi.Yi
X
Y
1
1
8
17,3
1
8
17,3
2
2
9,6
14,3
1
9,6
14,3
3
3
9,35
10,2
1
9,35
10,2
4
4
9,2
9,9
1
9,2
9,9
5
5
9,2
9,9
1
9,2
9,9
6
6
11,6
10
1
11,6
10
7
7
9,6
9,6
1
9,6
9,6
8
8
9,45
9,35
1
9,45
9,35
9
9
9,45
9,3
1
9,45
9,3
10
10
9,35
9,25
1
9,35
9,25
11
11
9,8
9,1
1
9,8
9,1
12
12
9,9
9
1
9,9
9
13
13
10,1
8,95
1
10,1
8,95
14
14
10,2
8,8
1
10,2
8,8
15
15
10,4
8,8
1
10,4
8,8
16
16
10,45
8,85
1
10,45
8,85
17
17
10,5
8,8
1
10,5
8,8
18
18
10,3
8,8
1
10,3
8,8
19
19
10
8,8
1
10
8,8
20
20
10,1
8,8
1
10,1
8,8
21
21
9,8
8,7
1
9,8
8,7
22
22
9,85
8,65
1
9,85
8,65
23
23
9,95
8,6
1
9,95
8,6
24
24
9,3
8,15
1
9,3
8,15
25
25
9,9
7,3
1
9,9
7,3
26
26
9,35
6,3
1
9,35
6,3
27
27
9,4
6,25
1
9,4
6,25
28
28
11,35
7,3
1
11,35
7,3
29
29
12,1
7,75
1
12,1
7,75
30
30
12,2
7,65
1
12,2
7,65
31
31
12,65
7,55
1
12,65
7,55
32
32
12,7
7,5
1
12,7
7,5
33
33
12,8
7,4
1
12,8
7,4
34
34
12,95
7,35
1
12,95
7,35
35
35
13,05
7,3
1
13,05
7,3
36
36
12,9
7,2
1
12,9
7,2
37
37
12,9
2,65
1
12,9
2,65
38
38
18
3
1
18
3
39
39
18,05
2,3
1
18,05
2,3
Jumlah
425,75
326,6
39
425,75
326,6
Rata-Rata
( Persamaan I)
10,91666667
8,374358974
1
10,916
66667
8,3743
58974
             Sumber : Perhitungan Peta

Dari data di atas dapat diketahui bahwa jumlah wi.xi sebesar 10,91666667, jumlah wi.yi sebesar 8,374358974, dan jumlah point (wi) sebanyak 39. Sehingga dapat diketahui titik pusat persebaran home industri tahu di Kota Kediri, dengan memasukkan data ke persamaan II sebagai berikut:
                                                                        = 10,916666667          = 10,9
                                                                        = 8,374358974            = 8,4
Berdasarkan hasil perhitungan di atas titik pusat persebaran home industri tahu di Kota Kediri berada pada koordinat layout peta x : 10,9 dan y : 8,4. Lokasi ini berada pada desa Singonegaran kecamatan Pesantren dan desa Jamsaren Kecamatan Kota dengan koordinat UTM 612260 mT dan 913502 mU.
Lokasi yang berada di dua kecamatan dengan penyumbang jumlah home industri terbanyak di Kota Kediri yaitu di kecamatan Kota 27 home industri dan kecamatan Pesantren sebanyak 10 home industri dari total 39 home industri tahu yang ada di Kota Kediri. Lokasi tersebut merupakan lokasi yang strategis untuk bace camp atau pusat kegiatan keberlangsungan dan pengembangan home industri tahu. Alternatif pengembanganya dapat berupa pusat penjualan atau koperasi sekaligus tempat pameran dan penjualan home industri tahu seperti koperasi INTAKO yang mengayomi home industri tas dan koper di kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo.
Dengan menjalankan salah satu alternatif diatas, home industri tahu di Kota Kediri akan lebih baik dari sekedar mengandalkan Jalan Pattimura dan Jalan Yos Sudarso Kecamatan kota saja. Namun apabila pembangunan/ pengembangan alternatif diatas tidak dilaksanakan di koordinat titik pusat akan mengakibatkan kegagalan seperti yang terjadi di pusat grosir dan koperasi home industri bordir di Kecamatan Bangil Kabupaten Pasuruan yang sepi peserta/ tidak memperoleh partisipasi dari banyak home industri bordir karena lokasi tidak dapat menjangkau semua home industri bordir yang ada.

Radius Titik Pusat Persebaran Home Industri Tahu di Kota Kediri

Setelah mengetahui titik pusat persebaran home industri tahu di Kota Kediri, maka untuk mengetahui daerah mana saja yang dapat dipengaruhi titik pusat secara intensif dapat dicari dengan menghitung standar distance titik pusat persebaran home industri tahu di Kota Kediri. Adapun tabel perhitungan untuk mempermudah menghitung standar distance terlihat pada tabel 4 sebagai berikut :
Tabel 4. Data Perhitungan untuk Menentukan Radius Titik Persebaran 
Home Industri Tahu Di Kota Kediri
No.
Home Industri
Koordinat
Jumlah Point (w)
wi. (Xi - )2
wi. (Yi. )2
X
Y
1
1
8
17,3
1
8,506944464
79,66706773
2
2
9,6
14,3
1
1,73361112
35,11322157
3
3
9,35
10,2
1
2,454444455
3,332965156
4
4
9,2
9,9
1
2,946944456
2,332965256
5
5
9,2
9,9
1
2,946944456
2,032452335
6
6
11,6
10
1
0,466944439
10,40476003
7
7
9,6
9,6
1
1,73361112
1,502195925
8
8
9,45
9,35
1
2,151111121
0,951875411
9
9
9,45
9,3
1
2,151111121
0,856811309
10
10
9,35
9,25
1
2,454444455
0,766747206
11
11
9,8
9,1
1
1,246944452
0,526554898
12
12
9,9
9
1
1,033611118
0,391426693
13
13
10,1
8,95
1
0,666944449
0,33136259
14
14
10,2
8,8
1
0,5136111115
0,181170283
15
15
10,4
8,8
1
0,266944449
0,181170283
16
16
10,45
8,85
1
0,21777778
0,226234385
17
17
10,5
8,8
1
0,173611113
0,181170283
18
18
10,3
8,8
1
0,380277781
0,181170283
19
19
10
8,8
1
0,840277783
0,181170283
20
20
10,1
8,8
1
0,666944449
0,181170283
21
21
9,8
8,7
1
1,2469444452
0,106042077
22
22
9,85
8,65
1
1,137777785
0,075977975
23
23
9,95
8,6
1
0,93444445
0,050913872
24
24
9,3
8,15
1
2,613611122
0,050336949
25
25
9,9
7,3
1
1,033611118
1,154247205
26
26
9,35
6,3
1
2,454444455
4,302965153
27
27
9,4
6,25
1
2,300277788
4,51290105
28
28
11,35
7,3
1
0,187777774
1,154247205
29
29
12,1
7,75
1
1,40027777
0,389824148
30
30
12,2
7,65
1
1,646944436
0,524695923
31
31
12,65
7,55
1
3,004444433
0,679567718
32
32
12,7
7,5
1
3,180277766
0,764503615
33
33
12,8
7,4
1
3,546944432
0,94937541
34
34
12,95
7,35
1
4,134444431
1,049311308
35
35
13,05
7,3
1
4,551111097
1,154247205
36
36
12,9
7,2
1
3,933611098
1,379119
37
37
12,9
2,65
1
3,933611098
32,76828566
38
38
18
3
1
50,17361106
28,88373438
39
39
18,05
2,3
1
50,8844444
36,89783695
Jumlah
425,75
326,6
39
175,8911666
256,366044
Rata-Rata
10,916
8,3743
1
4,510029914
6,573497548
Sumber : Perhitungan Peta

Dari data di atas dapat diketahui bahwa jumlah wi. (xi - )2sebesar 175,8911666, jumlah wi. (yi. )2 sebesar 256,366044, dan jumlah point (wi) sebanyak 39. Sehingga dapat diketahui radius titik pusat persebaran home industri tahu di Kota Kediri, dengan memasukkan data ke persamaan III sebagai berikut :
Dari perhitungan standar distance dapat diketahui bahwa jari-jari radius titik pusat persebaran home industri tahu di Kota Kediri sebesar 3,3 cm. atau dengan perhitungan skala untuk mengetahui jarak sebenarnya di lapangan dengan mengalikan jarak pada peta yaitu 3,3 cm x 65000 cm = 214500 cm = 2145 m  = 2,1 km. Selanjurnya pada titik pusat peta persebaran home industri tahu di Kota Kediri ditarik garis lingkaran dengan jari-jari 2164,50 m menggunakan teknik buffering. Berikut hasil buffer dapat dilihat pada gambar 1 yaitu peta titik pusat dan radius penyebaran home industri tahu di Kota Kediri dibawah ini:


Gambar 1. Peta Titik Pusat dan Radius Penyebaran
Home Industri Tahu di Kota Kediri

Radius penyebaran berguna untuk mengetahui daerah mana saja yang dipengaruhi oleh titik pusat penyebaran home industri tahu di Kota Kediri. Berdasarkan peta pusat persebaran dan radius penyebaran diatas dapat diketahui bahwa home industri yang berada di radius titik pusat persebaran sebanyak 34 home industri tahu dari total 39 home industri. Sedangkan home industri yang berada di luar jangkauan radius titik pusat hanya terdapat 5 home industri. Apabila dibangun alternatif pengembangan daerah pusat home industri tahu di Kota Kediri dengan memilih salah satu dari pusat penjualan/ pasar grosir, koperasi sekaligus tempat pameran dan penjualan home industri tahu, seperti yang ada di koperasi INTAKO di kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo, maka partisipasi home industri tahu diperkirakan mencapai 34 home industri atau 87,17 %.

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada bab sebelumnya maka dapat disimpulkan bahwa Pola persebaran home industri tahu di Kota Kediri termasuk dalam kategori acak (random) karena mempunyai nilai T antara 1 sampai 2,15 yaitu sebesar 1,024060311, titik pusat persebaran home industri tahu di Kota Kediri berada pada koordinat layout peta x : 10,9 dan y : 8,4 atau berada pada koordinat 612260 mT dan 913502 mU yaitu di desa Singonegaran kecamatan Pesantren dan desa Jamsaren Kecamatan Kota, besar jari-jari radius titik pusat persebaran home industri tahu di Kota Kediri sebesar 3,3 cm atau 2164,50 m di lapangan yang meliputi 34 home industri atau 87,17 % dari total 39 home industri tahu di Kota Kediri. Titik pusat persebaran dapat dikembangkan menjadi berbagai alternatif pengembangan dan menjaga eksistensi home industri tahu di Kota Kediri.

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2011. Industri Pengolahan di Kabupaten Kediri.www.merdeka.com. browsing tanggal 3 Februri 2012 pukul 16.00 WIB.
Disperindag Provinsi Jawa Timur. 2004. Distribusi Persentase Kegiatan Ekonomi Kota Kediri Tahun 2001 dan 2002 . Online. Diakses tanggal 10 Februari 2011. http://www.google.com.
Erikson, R & J. Harlin. 1994. Geographic Measurement and Quantitative Analysis. New York : Macmillan College Publishing Company, 866 Third Aveue.
Nuryanti, Wiendu. 1993. Concept, Perspective and Challenges, makalah bagian dari Laporan Konferensi Internasional mengenai Pariwisata Budaya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Hal. 2-3.
Prahasta, Eddy. 2009. Tutorial Arcview. Bandung: Informatika Bandung
Sumaatmaja, N. 1998. Studi Geografi Suatu Pendekatan dan Analisa Keruangan. Bandung : Alumni.

Walford, N. 1996. Geographical data analysis. UK England : West Sussex PO19, England School of Geography – Kingston University.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar